
Nasionalisme Filipina.
Biodata Filipina. Nama Lengkap : Republik Filipina (Republic of Philippines) Nama Lokal : Republika ng Pilipinas Bentuk Pemerintahan : Republik Presidensil Kepala Negara : Presiden Rodrigo DUTERTE (sejak 30 Juni 2016) Kepala Pemerintahan : Presiden Rodrigo DUTERTE (sejak 30 Juni 2016) Ibukota : Manila Luas Wilayah : 300.000 km2.
Biodata Filipina. Jumlah Penduduk : 105.893.381 jiwa pertumbuhan penduduk : 1,59% Agama : Katolik 82,9% (Katolik Roma 80,9%, Aglipayan 2%), Islam 5%, agama lainnya 12,1%. Bahasa Resmi : Filipina/Tagalog, Inggris Mata Uang : PESO Filipina (PHP) Hari Kemerdekaan : 4 Juli 1946 (dari Amerika Serikat) Hari Nasional : 12 Juni 1898 (deklarasi kemerdekaan dari Spanyol) , 4 Juli 1946 (Hari Kemerdekaan dari Amerika Serikat) Lagu Kebangsaan : “Lupang Hinirang” (Tanah Terpilih).
Latar belakang. Dikuasai oleh Kerajaan Spanyol sejak tahun 1521, rakyat Filipina pada akhirnya mulai gerah juga terhadap penjajahan. Rakyat, khususnya para intelektual muda di negeri itu ingin mendirikan pemerintahan mandiri dan merdeka, sehingga muncullah gerakan kebangkitan nasionalisme di Filipina.
Bendera filiphina dijahit oleh Dona Marcela Marino de Agoncillo dengan bantuan putrinya Lorenza dan Ibu Delfina Herbosa de Natividad, keponakan dari Pahlawan Nasional Filipina – Dr. Jose P. Rizal. Bendera ini kemudian dibawa ke Filipina oleh Aguinaldo..
Berkibarnya bendera pertama kali. Pada tanggal 28 Mei 1898, beberapa hari setelah kembalinya Jenderal Emilio Aguinaldo dari pengasingan di Hong Kong, pasukan Filipina sekali lagi terlibat dalam pertempuran melawan pasukan Spanyol di Alapan, Cavite. Dalam pertempuran kecil inilah bendera Filipina pertama kali dikibarkan sebagai standar revolusioner. Setengah bulan kemudian, pada 12 Juni 1898, setelah proklamasi kemerdekaan dari Spanyol, bendera yang sama dikibarkan di kediaman Aguinaldo di Kawit, Cavite, saat Marcha Nacional Filipina dimainkan..
Terjadinya konflik. Pengibaran bendera Filipina sempat mendapat larangan selama pendudukan Amerika dan Pemerintah Persemakmuran. Selama enam tahun, bendera Filipina dan spanduk serta lambang Katipunan lainnya terus berkembang. Menanggapi hal tersebut, Komisi Filipina, yang didominasi oleh Amerika, mengesahkan Undang-Undang No. 1697 atau Undang-Undang Bendera tahun 1907, yang melarang pengibaran bendera Filipina dan mengganti bendera negara itu dengan bintang dan garis-garis Amerika Serikat. Hukum yang sama melarang pemutaran lagu kebangsaan. Sebelum menjadi bendera yang disahkan seperti dilihat saat ini, bendera Filipina pernah mengalami beberapa kali pergantian warna dan desain. Mulai dari warna biru laut diganti biru muda, hingga perubahan bentuk matahari yang berada di segitiga putih..
Persemakmuran. Di era Persemakmuran, Presiden Ferdinand E. Marcos mengeluarkan Perintah Eksekutif No. 1010, s. 1985 yang mengubah warna biru bendera Filipina dari biru laut menjadi biru muda. Perubahan itu karena perdebatan lama di antara para sejarawan mengenai warna asli biru yang digunakan dalam bendera nasional. Perubahan warna terbukti tidak populer. Setelah revolusi EDSA tahun 1986, Presiden Corazon C. Aquino mengembalikan spesifikasi hukum pra-perang bendera nasional melalui Perintah Eksekutif No. 292, s. 1987, sekali lagi sesuai dengan peraturan Persemakmuran..
Makna bendera Filipina. - Segitiga putih berarti kesetaraan dan persaudaraan. - Bidang biru untuk perdamaian, kebenaran, dan keadilan. - Lapangan merah untuk patriotisme dan keberanian. - Delapan sinar matahari mewakili delapan provinsi pertama yang telah ditetapkan oleh penjajah di bawah darurat militer. - Tiga bintang melambangkan Luzon, Visayas, dan Mindanao..
Tokoh-tokoh nasionalisme Filipina. E milio Aguinaldo adalah seorang pemimpin sekaligus presiden pertama Filipina yang berjuang melawan Spanyol dan kemudian melawan Amerika Serikat untuk kemerdekaan negaranya..
Tokoh-tokoh nasionalisme Filipina. Apolinario Mabini y Maranan adalah seorang pemimpin revolusioner, pengajar, pengacara, dan negarawan Filipina yang menjabat sebagai penasehat hukum dan konstitusional untuk Pemerintah Revolusioner, dan kemudian sebagai Perdana Menteri Filipina setelah pendirian Republik Filipina Pertama..
Tokoh-tokoh nasionalisme Filipina. Andres Bonifacio adalah seorang pahlawan revolusioner Filipina yang mendirikan Katipunan, yaitu sebuah perkumpulan rahasia yang bertujuan untuk memerangi pendudukan Spanyol di Filipina. Ia adalah orang pertama yang meletakkan dasar bagi Republik Filipina. Pendidikan awalnnya ia mulai di Sekolah Guillermo Osmena..
Tokoh-tokoh nasionalisme Filipina. José Protacio Rizal Mercado y Alonso Realonda adalah tokoh bangsa Filipina. Ia diberikan bermacam-macam gelar: “Kebanggaan Ras Melayu,” “Tokoh Besar Malaya,” “Tokoh Utama Filipino,” “Mesias Revolusi,” “Pahlawan Universal,” “Mesias Penebusan..
Tokoh-tokoh nasionalisme Filipina. Melchora Aquino de Ramos adalah seorang tokoh revolusi Filipina yang dikenal sebagai “Tandang Sora” dalam sejarah Filipina karena umurnya saat Revolusi Filipina pada tahun 1896. Ia juga dikenal sebagai “Wanita Revolusi Agung” dan “Ibu Balintawak” karena kontribusinya dalam sejarah Filipina..