ANALISIS BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KELELAHAN KARYAWAN PABRIK TEMPE KOPTI BANDUNG.
LATAR BELAKANG. LANDASAN TEORI. METODOLOGI PENELITIAN.
2015 Tenaga kerja 15.54 2016 Tenaga kerja 15.97 2017 Tenaga kerja 17.559999999999999 2018 Tenaga kerja 18.25.
Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (KOPTI) Kota Bandung , merupakan wadah penghimpunan para pengusaha dan pengrajin tempe tahu yang berkedudukan di Kota Bandung. Pabrik tempe KOPTI merupakan industri UMKM yang bergerak dibidang pangan olahan komoditas kacang kedelai berupa tempe..
Ergonomi berasal dari kata Yunani ergon (kerja) dan nomos (aturan), secara keseluruhan ergonomi berarti aturan yang berkaitan dengan kerja . Menurut Kristanto & Manopo (2010) dalam Rizqiansyah, M. Z. Dkk. (2017). Ergonomi berkenaan dengan optimasi, efisiensi, kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan manusia di tempat kerja, di rumah, dan tempat rekreasi. Singkatnya, ergonomi adalah ilmu yang mempelajari manusia dalam hubungannya dengan pekerjaan, dengan segala aspek dan ruang lingkupnya. Pekerjaan yang tidak ergonomis akan menyebabkan ketidaknyamanan, biaya tinggi, penurunan performa, efisiensi, daya kerja dan kecelakaan. Dari sudut pandang ergonomi, antara tuntutan tugas dengan kapasitas kerja harus selalu seimbang sehingga dicapai performansi kerja yang tinggi..
Studi Lapangan Mul ai Identifikasi Masalah Rum usan Masal ah Tujuan Pen eli tian Pengumpul an Data Pengolahan Data Analisis dan P em bah asan Kesimpulan dan Saran Selesai Studi Pustaka.
KERANGKA BERFIKIR. Variabel Independen Beban Kerja Variabel Dependen Kelelahan Kerja (Y) Lingkungan Kerj a Fisik.
POPULASI DAN SAMPEL. SAMPEL 4 Orang karyawan pabrik tempe KOPTI Bandung..
BEBAN KERJA Beban kerja mental Beban kerja fisik.
TERIMA KASIH.