Peristiwa Sekitar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Published on Slideshow
Static slideshow
Download PDF version
Download PDF version
Embed video
Share video
Ask about this video

Scene 1 (0s)

Peristiwa Sekitar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Scene 2 (20s)

Kelompok 4. 1. Moch. Arju Jinanul Firdaus (11). 2. Muchammad Ilham (13).

Scene 3 (40s)

01 Proses persiapan kemerdekaan Indonesia.

Scene 4 (55s)

TAHAP-TAHAP. Sejarah BPUPKI dan PPKI Lengkap serta Jumlah Anggota Tujuan.

Scene 5 (1m 25s)

TERBENTUKNYA BPUPKI. Terbentuknya BPUPKI pada tanggal 29 April 1945 yang diketuai oleh Radjiman Wedyodiningrat yang bertujuan menyusun konsep dasar negara Indonesia. Dalam menjalankan tugasnya BPUPKI mengadakan beberapa kali sidang yaitu sidang pertama membahas mengenai dasar negara. Dan pada sidang kedua membahas rumusan draf dasar negara yang telah dirumuskan oleh panitia Sembilan, kemudian membahas rancangan undang-undang dasar (UUD) Termasuk pembukaannya.

Scene 6 (2m 25s)

SIDANG BPUPKI. Dalam siding pertama terdapat 3 tokoh yang memberikan usulan untuk Dasar Negara Republik Indonesia. Tokoh pertama yang mengusulkannya adalah Muhammad Yamin yaitu pada tanggal 29 Mei 1945.Tokoh selanjutnya yang mengusulkan adalah Soepomo 31 Mei 1945. Dan tokoh terakhir yang berpartisipasi adalah Ir. Seokarno tanggal 1 Junni 1945.

Scene 7 (3m 25s)

PEMBENTUKAN PPKI. PPKI terbentuk pada tanggal 7 Agustus 1945 beranggotakan 21 orang diketuai oleh Ir. Soekarno dan Moh. Hatta sebagai wakil ketua. Anggota PPKI di tambah 6 orang tanpa sepengetahuan Jepang.Enam orng tokoh itu adalah Ahmad Subarjo, Sayuti Melik, Ki Hajar Dewantara, Iwa Kusumasumantri, R. A. A. Wiranatakusuma, dan Mr. Kasman Singodimejo. Setelah itu untuk pelantikan PPKI maka Ir. Soekarno dan Moh. Hatta serta Radjiman Wedyodiningrat pada tanggal 9 Agustus 1945 berangkat menuju dalat dan tanggal 12 Agustus sampai di dalat. Dengan demikian, pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia oleh jepang sudah diserahkan kepada Bangsa Indonesia melalui PPKI.

Scene 8 (4m 45s)

Kemerdekaan PNG Images Vector and PSD Files Free Download on Pngtree.

Scene 9 (5m 9s)

Peristiwa-Peristiwa Sekitar Prkolamasi Kemerdekaan Indonesia.

Scene 10 (6m 9s)

3. Peristiwa Rengasdengklok. Kemudian terjadi Peristiwa Rengasdengklok waktu itu hari Kamis tanggl 16 Agustus 1945 sekitar pukul 04.00 Rombongan para pemuda yang telah membawa Ir.Soekarno dan Moh.Hatta bergerak ke arah timur, yaitu rangesdengklok. Rangesdengklok adalah kota kecamatan yang terletak di sebelah utara Karawang. Pada hari itu kamis, 16 Agustus 1945 pagi rombongan Ir.Soekarno dan Moh.Hatta sampai di rangesdengklok. Mereka ditmpatkan di rumah mlik Djiaw Kie Song di Desa Rangesdengklok tidak jauh dari aliran Sungai Citarum. Rencananya hari itu tanggal 16 Agustus 1945 PPKI akan brsidang tetapi ketua dan wakil ketua PPKI tidak ada di tempat, akhirnya Ahmad Subarjo berusaha mencari dan dari Yusuf Kunto, Ahmad subarjo mengetahui keberadaan rombongan Sukarno-Hatta. Sesampainya di Rangesdengklok, Ahmad subarjo mendesak para pemuda agar membantu Soekarno-Hatta untuk kembali ke Jakarta. Ahmad subarjo kemudian memberikan jaminan kepad para pemuda menyatakan bahwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 1945 kalau Bung karno dan bung hatta datang pada saat itu juga, kalau sampai pukul 12.00 tanggal 17 Agustus 1945 proklamasi itu blm terjadi mka nyawanya akan mnjdi jaminan. Untuk mengenang peristiwa itu,di Rangesdengklok yg dulu mnjadi markas Peta, dibangun tugu/monumen. Monumen itu sering di sebut “Kebulatan tekad atau monumen proklamasi..

Scene 11 (7m 19s)

4. Perumusan Teks Naskah Proklamasi. Perumusan teks proklamasi dilakukan di ruang makan keluarga maeda oleh Ir. Soekarno, Moh. Hatta dan Subarjo dan di saksikan oleh Sukarni,Sayuti Melik dan B.M.Diah.Setelah penyusunan teks proklamasi mereka sepakat untuk melaksanakan proklamasi kemerdekaan indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 pada pkul 10.00 WIB.

Scene 12 (8m 4s)

6. Beberapa Tokoh yang berperan dalam peristiwa Proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Scene 13 (8m 51s)

8. Penyebarluasan Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan Sambutan Rakyat.