Pendidikan agama islam Kelompok 1. مرحبا. AHMAD RAIHAN (20603334018) SRI RAHAYU (20603334029) NOVAL WAHYU I ( 20603334001) FANI DWI JAYANTI (20603334007) RIZKA AMALIA (20603334032) ARDANA DZAKA S (20603334024).
Materi 4 KONSEP PEMBINAAN KEIMANAN.
KONSEP KEIMANAN. Pengertian Keimanan Pengertian keimanan diambil dari kata imanan merupakan bentuk masdar dari kata amana, yang memiliki arti percaya dan kepercayaaan. Percaya berarti menggambarkan sikap jiwa seseorang yang meyakini sesuatu yang dipercayai kebenarannya, sedang kepercayaan adalah obyek dari sikap mempercayai, atau sebagai sesuatu yang diyakininya.
Keimanan menurut Shobir Tho’imah tidak cukup dengan sekedar keyakinan pada umumnya, melainkan harus menjadi keyakinan yang pasti dan hakiki, bulat dan kokoh, tidak ada lagi sedikitpun keraguan dan tidak lagi ada diskusi dan bertanya-tanya dalam keimanannya (Ainain, 1980: 177) Makna keimanan di atas sejalan dengan kritikan Alquran pada orang Arab Badui yang menyatakan keimanan: ت الَ َ ب ق ا َ أر َّا اأْلَع ن َ آم لَك َ ول وا ا َ و ق ن أ لَم أ لََّم أَس ا َ و َ ي ل أْدُ ن ا َ ف اأْل مي أ كم ل وب ق ن إ َ و وا يع ط ت َ ا َّّلل ولَه س َ ر َ أ و َل كم ت ل َ ي أ ن م أ كم ال َ أم أَع ئا أ َشي ن َّ إ َ ا َّّلل ور َغف يم رح ﴿١٤ ﴾ َّ Artinya: “Orang-orang Arab Badui itu berkata: "Kami Telah beriman". Katakanlah: "Kamu belum beriman, tapi Katakanlah 'kami Telah tunduk', Karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu; dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, dia tidak akan mengurangi sedikitpun pahala amalanmu; Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (Q.S. alHujurat, 49: 14)..
Keimanan dengan demikian harus melalui proses yang benar, sehingga menjadi bulat. Keimanan yang bulat dan menjadi akidah inilah yang telah merubah falsafah hidup orang quraisy jahiliah, yang mempercayai banyak tuhan, berubah pada kepatuhan dengan sepenuh jiwa raga mengikuti ajaran Islam. Ajaran Islam mereka jalankan secara kaffah, dan penuh dengan kehuduan dan kepasrahan menjalankan aturan Allah Swt. sebagai bukti dari pernyataan dan sumpah mereka ketika menyatakan masuk Islam dengan dua kalimah syahadat. Kepatuhan dan ketundukan pada aturan Alla Swt. bahkan dia lakukan walaupun harus berhadapan dengan pilihan hidup yang berat, dan bahkan berhadapan dengan ancaman hidup yang mengharuskan pengorbanan jiwa, raga, harta dan segala yang dicintainya.
Prinsip Keimanan. Keimanan merupakan perkara yang harus dipegang teguh bagi yang seorang baru mengawali berislam, yang mau memproses dalam kehidupannya sebagai muslim, dan harus dipegang juga sebagai akhir dari kehidupannya. Keimanan sebagai langkah awal yang pertama harus ditempuh, oleh karenanya setiap muslim diwajibkan membaca kalimah syahadat “ la ilaha illallah ” . Keimanan dijadikan yang pertama harus ditanamakan, sehingga Rasulallah saw berpesan kepada Muadz mau dakwah ke yaman: “Kamu akan mendatangi kaum ahli kitab. Oleh karena itu, hendaknya hal pertama yang kamu serukan kepada mereka adalah , bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah” (Fathul Bari, 3: 1496)..
Ruang lingkup keimanan. Pertama, beriman kepada Allah yakni dalam arti membenarkan eksistensi Allah Swt., bahwa Dia adalah pencipta langit dan bumi, memahami alam ghaib dan alam nyata, bahwa Allah Swt Tuhan segala sesuatu sekaligus pemiliknya, bahwa tidak ada yang hak di ibadahi selain Allah Swt. Kedua, keimanan kepada Malaikat yakni meyakini bahwa mereka adalah makhluk yang sangat mulia, yang senantiasa patuh dengan tugas-tugas yang diberikan oleh Tuhannya. Di antara malaikat ada yang diberi tugas menjaga manusia, mencatat amal manusia, menjaga surga dan neraka, bertugas bertasbih di malam dan di siang hari Ketiga , beriman kepada Kitab Allah Swt yakni beriman kepada semua kitab yang pernah diturunkan Allah Swt.Kitab terbesar dan sebagai kitab terakhir penyempurna/ paling sempurna adalah Alquran yang diturunkan kepada Rasul terakhir Muhammad saw..
Keempat, iman kepada Rasul–Rasul Allah Swt. yakni meyakini bahwa Allah Swt. telah memilih di antara manusia sebagai rasul-rasul, untuk menerima dan menyampaikan wahyu sebagai pedoman hidup ummat dan sebagai hujah di akhirat nanti. Kelima, iman kepada hari akhir yakni meyakini dunia ini mempunyai saat terakhir, kemudian datanglah kehidupan kedua yaitu kehidupan di akhirat. Pada hari itu Allah Swt. membangkitkan semua mahluk, mengumpulkan mereka untuk dikhisab dan diberi balasan sesuai dengan jenis amalnya. Keenam, iman kepada qada dan qadar yakni meyakini bahwa Allah Swt. telah menetapkan segala sesuatu yang ada di alam semesta, tidak ada satupun kejadian di alam ini yang luput dari rencana dan pengawasannya..
MAKNA SYAHADATAIN. Syahadat bagi orang Islam yaitu • membersihkan akidah • meluruskan Keyakinan kepada Allah Swt Proses syahadat adalah • mengabdi kepada Allah Swt. • Meniadakan pengabdian pada thaghut, (sesembahan selain Allah Swt.).
Hakikat Syahadatain. Syahadatain merupakan kalimat yang mulia kalimat ini dijadikan sebagai kewajiban seseorang ketika mau menjadi muslim. Kalimat ini menjadi fondasi petama yang akan merubah keyakinan ketuhanan dan falsafah hidup manusia, sekaligus mempunyai makna mendorong manusia menjalankan aktivitas hidupnya diarahkan dengan tujuan tinggi pengabdian dan keikhlasan hidup semata-mata untuk Allah Swt. Kalimat ini menjadi inti dari seluruh rukun iman, dengan mengamalkan pesan nilai dari kalimat ini secara langsung manusia sudah dipastikan memiliki keimanan dan keislaman..
syahadat merupakan kalimat yang agung mengandung dua rukun: Penolakan, yakni menolak semua Tuhan dari selain Allah Swt., yang makna ini ditunjukan dari kata “la ilaha” yang artinya menafikan hak peribadahan kepada Tuhan selain hanya kepada Allah Swt. Penetapan, yakni penetapan ketuhanan hanya milik Allah Swt. yang ditunjukkan dengan kata “illallah” yakni menetapkan bahwa Allah Swt. saia yang berhak diibadahi secara esa dan tanpa menyekutukanNya, karena Dialah yang Maha Pencipta, Maha Pemberi rizqi, Maha Raja dan yang mengatur segala permasalahan, sehingga wajib bagi hambanya untuk mengesakan-Nya dengan menjalankan ibadah sebagoi bukti rasa syukur atas kenikmatannya yang sangat luas..
penanaman keimanan harus diupayakan dari sejak anak usia dini, perlu penanaman yang berkesinambungan dan berjenjang. penanaman keimanan tidak hanya mengajarkan apa itu keimanan, melainkan harus sampai tertanam dalam lubuk hatinya ketauhidan, perasaan mengagungkan, perasan kepengawasan, perasaan kemaha rahmatan yang melekat kuat dalam setiap aktivitas dan keadaan. penanaman keimanan harus mengikuti tahapan dan strategi yang teruji kualitasnya, yang sudah diteladankan oleh Rasululah yang beliau dalam pembelajarannya mendapat bimbingan langsung wahyu Allah. Pengajaran harus terhindar dari sekecil apapun yang justru dampaknya dapat mengotori akidah itu sendiri, sehingga media, sarana, materi dan lingkungan harus diseterilkan dari hal yang mengandung penyimpangan akidah..
Materi 5 IBADAH DAN PEMBENTUKAN KARAKTER MUSLIM.
A. Pengertian Ibadah. Secara etimologis kata "ibadah" berasal dari bahasa Arab al-'ibadah, yang berarti taat, menurut, mengikuti, tunduk. Dalam pengertian umum ibadah mencakup semua aktivitas manusia baik perkataan maupun perbuatan yang didasari dengan niat ikhlas untuk mencapai keridoan Allah dan mengharap pahala di akhirat kelak..
B. Dasar hukum Ibadah dalam Islam. Ibadah merupakan tugas utama manusia dalam rangka berhubungan dengan Tuhannya ('abdullah). Al-Qur'an menegaskan bahwa diciptakannya manusia dan jin dimuka bumi semata-mata untuk beribadah kepada-Nya. Menurut para ulama ada dua macam ibadah yaitu : Ibadah mahdlah (ibadah khusus) Ibadah ghairu mahdlah (ibadah umum).
Ibadah Khusus (ibadah mahdlah) Ibadah khusus adalah ibadah langsung kepada Allah yang tata cara pelaksanaannya telah diatur dan ditetapkan oleh Allah atau dicontohkan oleh Rasulullah. Dalam masalah ibadah berlaku ketentuan, tidak boleh ditambah atau dikurangi. Ibadah umum (ibadah ghairu mahdlah) Ibadah umum adalah ibadah yang tata cara pelaksanaannya tidak diatur secara rinci oleh Allah dan Rasulullah. Ibadah umum ini tidak menyangkut hubungan manusia dengan Tuhan, tetapi justru berupa hubungan antara manusia dengan manusia lain atau dengan alam yang memiliki nilai ibadah. Bentuk ibadah ini berupa semua aktivitas kaum muslim (baik perkataan maupun perbuatan) yang halal dan didasari dengan niat karena Allah..
Thaharah. secara etimologis thaharah berarti bersih dan ikhlas dari kotoran dan noda. secara terminologis (istilah syar’iy ) thaharah berarti bersuci dari najis dan hadas. thaharah bertujuan membersihkan badan dari hadas dan najis. Thaharah adalah Ritual bersuci seharusnya membuat Muslim sadar bahwa agama mereka mengutamakan kebersihan, lahir dan batin. Sehingga mereka selalu bersih lahir dan batin...
secara etimologis salat berarti doa. sedang secara terminologis salat adalah ibadah kepada allah yang terdiri atas gerakan-gerakan dan ucapan-ucapan yang dimulai dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam dengan syarat dan rukun tertentu. Shalat hukumnya wajib atau fardu a’in. Dalam salah satu ayat Alquran Allah Swt. menegaskan hal ini dengan firman-Nya: او ميِقَأَو َةَلَ صلا او تاَءَو َةاَك زلا او عَكْراَو َعَم َيِعِكا رلا (ةرقبلا :43) Artinya: “Dan dirikanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk.” (Q.S. al-Baqarah, 2: 43). Salat dapat melatih Muslim untuk mengembangkan kedisiplinan waktu, terbiasa berkonsentrasi pada hal yang dilakukan dan mengingat Allah setiap saat.
secara etimologis (al zakah ) zakat berarti bersih, suci, atau bertambah subur. sedang secara terminologis zakat berarti kadar harta tertentu yang diberikan kepada orang yang berhak menerimanya dengan syarat dan ketentuan tertentu. Perintah wajibnya zakat banyak yang disebut berurutan dengan perintah wajibnya salat dalam ayat-ayat Alquran yang secara khusus memerintahkan untuk mengeluarkan zakat,seperti firman Allah Swt.: ْذ خ ْنِم ْمِِلِاَوْمَأ ةَقَدَص ْم ه رِ هَط ت ْمِهيِ كَز تَو اَِبِ (ةبوتلا :103) Artinya: “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka …” (Q.S. al-Taubah, 9: 103)..
(1) fakir, yaitu orang yang tidak memiliki harta cukup dan tidak mampu berusaha. (2) miskin, yaitu orang yang mampu berusaha tetapi tidak mencukupo kebutuhan hidupnya, (3) amil, yaitu orang yang dipercaya untuk mengurusi zakat. (4) mualaf, yaitu orang yang hatinya masih bisa dibujuk (lemah), sehingga perlu pembinaan untuk memantapkan hatinya ke dalam Islam, (5) hamba sahaya, yaitu budak yang dijanjikan untuk dimerdekakan, (6) gharim, yaitu orang yang memiliki (dililit) hutang dan tidak memiliki harta untuk membayarnya (melunasinya), (7) sabilillah, orang yang berjuang di jalan Allah, atau lembaga yang digunakan untuk menegakkan agama Allah (Islam). (8)ibnu sabil, yaitu musafir yang kekurangan bekal dalam suatu perjalanan yang tidak haram seperti perjalanan dalam menuntut ilmu..
Zakat yang dikenakan atas segala jenis harta yang secara zat maupun subtansi perolehannya tidak bertentangan dengan ketentuan agama Contoh dari zakat mal terdiri atas simpanan kekayaan seperti uang, emas, surat berharga, penghasilan profesi, aset perdagangan, hasil barang tambang atau hasil laut, hasil sewa aset dan lain sebagainya. Dalam Pelaksanaan zakat mal berarti menyisihkan sebagian harta yang dimiliki untuk diberikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya Perhitungan besaran zakat mal adalah dengan mengakilan jumlah harta dengan 2,5% jika harta telah memenuhi syarat nisab.
Zakat untuk jiwa yang tujuannya mensucikan jiwa seorang muslim dengan ketentuan setiap s etahun sekali pada waktu sebelum atau menjelang pelaksanaan salat hari raya fitrah (‘Idul Fithri). Zakat fitrah diwajibkan untuk semua orang Islam yang memiliki harta yang lebih untuk dikonsumsi hari itu dengan kadar kurang lebih 2,5 kg beras dan diberikan utamanya kepada fakir miskin. dengan adanya zakat seorang muslim akan benar-benar menjadi orang yang peka akan persoalan orang lain.
secara etimologis p uasa berarti menahan atau mencegah. sedang secara terminologis puasa berarti menahan makan dan minum serta yang membatalkannya sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. D engan puasa seseorang dilatih untuk membatasi dan mengendalikan diri terutama terkait “perut” dan dorongan birahi, sebab keduanya biasanya menjadi awal maksiat. puasa juga berfungsi sebagai wahana memupuk dan melatih rasa kepedulian dan perhatian terhadap sesama , terutama mereka yang sehari-hari harus menanggung lapar...
secara etimologis haji berarti berkunjung. Sedangkan secara terminologis haji berarti berkunjung ke baitullah (kabah) di makkah untuk melakukan serangkaian ibadah untuk memenuhi panggilan allah dan mengharap rido-nya Di dalam haji, seorang Muslim mengenang sejarah perjalanan keluarga Nabi Ibrahim dalam mengusir pengaruh-pengaruh buruk dari syaitan. ibadah haji juga melambangkan persatuan dan kebersamaan umat islam seluruh dunia, yang tidak dibatasi oleh negara, ras, warna kulit, bahasa, dan budaya ..
Hikmah ibadah. Thaharah telah memfasilitasi seorang muslim untuk benar-benar suci lahir dan batin. Orang Islam yang tidak benar-benar suci tidak diperbolehkan melakukan beberapa aktivitas ibadah, misalnya salat, tawaf, dan yang lainnya. Salat merupakan ibadah yang paling tinggi nilainya dalam Islam. Salat bahkan dijadikan ukuran tentang baik tidaknya seorang muslim. Salat dalam agama Islam menempati tempat yang paling tinggi di antara ibadah-ibadah yang lain. Salat juga merupakan ukuran utama baik atau buruknya amal seorang muslim. Zakat merupakan ibadah batiniah yang memiliki makna dalam bagi pembinaan batin seorang muslim. Zakat akan menumbuhkan karakter peduli dan empati bagi muzakki (orang yang mengeluarkan zakat). Dengan zakat ini seorang muslim akan benar-benar menjadi orang yang peka akan persoalan orang lain..
Puasa menguji kekuatan iman seseorang dalam membendung keinginan-keinginan nafsu untuk bermaksiat kepada Tuhan. Dengan puasa seseorang dilatih untuk membatasi dan mengendalikan nafsu terhadap makanan dan dorongan seksual yang biasanya menjadi sebab terjadinya pelanggaran (maksiat). Puasa juga berfungsi sebagai wahana memupuk dan melatih rasa kepedulian dan perhatian terhadap sesama. Ibadah haji di samping merupakan ibadah ritual untuk meraih surga, juga merupakan proses mengenang sejarah perjalanan Ibrahim dan keluarganya dalam mengusir pengaruh-pengaruh buruk dari syaitan. Ibadah haji juga melambangkan persatuan dan kebersamaan umat Islam seluruh dunia, yang tidak dibatasi oleh negara, ras, warna kulit, bahasa, dan budaya..
شُكْرًا جَزِيْلًا terima kasih.